Proses difusi dan osmosis
Mengetahui Proses Difusi Dan Osmosis Dari Telur
Osmosis dan Difusi merupakan 2 cara
perpindahan zat atau molekul dari 1 medium ke medium lainnya yang memiliki
konsentrasi yang berbeda. Namun terkadang masih ada sedikit kekeliruan dan
kesalah pahaman dalam mempelajari osmosis dan difusi ini. Jadi kali ini akan di
bahas mengenai perbedaan osmosis dan difusi untuk kembali mengingatkan dan
memperjelas perbedaannya. Untuk memahami perbedaan, yang perlu kita lakukan
ialah memahami masing masing cara perpindahan zat tersebut.
Difusi
Difusi ialah perpindahan zat atau
molekul dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. Contoh Dari Dari difusi
dapat dilihat pada contoh berikut. Sirup yang kental dan konsentrasinya tinggi
akan menyebar ke bagian bagian air lainnya sehingga konsentrasinya menjadi
lebih rendah dan homogen di setiap tempat.
- Ukuran partikel. Semakin besar ukuran partikel,maka semakin lambat partikel itu akan bergerak, sehingga kecepatan difusi semakin rendah dan berlaku juga sebaliknya.
- Ketebalan membran. Semakin tebal membran, maka semakin lambat kecepatan difusi. Contoh bisa dilihat dibawah
- Luas suatu area. Semakin luas areanya, maka semakin cepat kecepatan difusinya.
- Jarak. Semakin besar perbedaan dua konsentrasi, maka semakin lambat kecepatan difusinya.
- Suhu. Seperti yang dibahas pada artikel laju reaksi. Semakin tinggi suhu, partikel akan mendapatkan energi sehingga bergerak dengan lebih cepat. dan kecepatan difusi menjadi lebih cepat
Difusi Sel
Dalam biologi kita mempelajari
difusi sel, atau perpindahan zat zat masuk keluar sel. Karena sel berbeda
dengan perbandingan air dan sirup maka akan di bahas tersendiri. Sel memiliki
membran yang melapisi dan berperan sebagai gerbang masuk semua dan keluar semua
zat. Difusi melalui membran dapat berlangsung melalui tiga mekanisme, yaitu :
- Difusi sederhana (simple difusion) : Difusi sederhana yang terjadi melalui membrane berlangsung akibat molekul -molekul yang berpindah melalui membran bersifat larut dalam lemak (lipid) sehingga dapat menembus lipid bilayer pada membran
- Difusi melalui saluran yang terbentuk oleh protein transmembran (simple difusion by chanel formed), Beberapa molekul kecil khusus yang terlarut dalam lemak serta ion-ion tertentu, dapat menembus membran melalui saluran atau channel. Saluran ini terbentuk dari protein transmembran, berupa pori dengan diameter tertentu yang memungkinkan molekul dengan diameter lebih kecil dari pori tersebut untuk melaluinya
- Difusi difasilitasi (fasiliated difusion). menggunakan protein pembawa atau transporter untuk dapat menembus membrane karena tidak dapat menembus membrane secara langsung
Alat dan bahan
Alat
:
Ø
4 buah
toples sosis
Ø
4 buah
gelas aqua
Ø
Tisu
Ø
Kamera
Ø
Timbangan
Ø
Wadah/baskom
Bahan :
Ø
4 butir
trlur ayam
Ø
2 botol
cuka
Ø
Sirup
warna hijau
Ø
Air
suling/air mineral
Cara kerja
1.
Hari pertama
·
Timbanhlah masing-masing berat telur, catat
hasil timbangan.
·
kemudian telur dicuci sampai bersih.
·
Setelah itu, keringkan telur dengan menggunakan
tisu.
·
Masukan telur masing-masing satu ke dalam gelas
aqua.kemudian siramlah dengan air cuka hingga menutupi bagian telur.
·
Gelas aqua yang berisi telur dan air cuka
dimasikan ke dalam toples yang ditulis dengan keterangan telur A, B, C, dan D.
·
Diamkan selama 1 hari
2.
Hari kedua
·
Keluarkan telur dari rendaman air cuka tersebut,
kemudian cuci perlahan-lahan telur hingga warna kecoklatan pada telur
menghilang dan menjadi warna putih.
·
Lalu keringkan dengan tisu.
·
Timbanglah berat telur dan dicatat.
·
Siapkan air suling/air mineral untuk merendam
telur tersebut. Rendam di dalam toples yang digunakan untuk menyimpan telur
(toples ditutup).
·
Diamkan selama 1 hari.
3.
Hari ketiga
·
Buanglah air sisa rendaman telur tersebut,
kemudian cuci perlahan-lahan dan di keringkan dengan menggunakan tisu.
·
Kemudian timbanglah telur dan di catat.
·
Masukan telur
ke dalam toples dan rendamkan dengan sirup berwarna hijau (tambahkan
sedikit air).
·
Diamkan selama kurang lebih 5 hari
4. Hari
ketujuh
·
Keluarkan telur secara perlahan-lahan kemudian
amati perubahan yang terjadi pada telur-telur tersebut.